DPRD

Ketua DPRD Sementara (Sumarsono), di damping Kepala Badan Ketahanan Pangan Kab. Lampung Tengah Jumali dan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kuswandi Suwardi, mengunjungi budidaya maggot di Kampung Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai, pada Rabu 21 Agustus 2019.

Budidaya maggot (belatung) tersebut  merupakan budidaya binaan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah yang dikembangkan dengan tujuan mencari inovasi baru sumber pakan ternak dan ikan selain por dan sentrat sebagai pengganti makanan ternak dan ikan yang dipakai saat ini.

Pengembangan budidaya maggot ini sebenarnya cukup mudah, karena hanya memerlukan media sampah organic sebagai makanan utama maggot, sampah-sampah tersebut selama ini diperoleh dari lingkungan sekitar kampung Bandar agung saja. Para peternak berharap sampah-sampah tersebut juga dapat diperoleh dari luar kecamatan terusan nunyai juga, seperti pasar Bandar jaya dan lain-lain.

“Pengembangan budidaya maggot ini memiliki prospek yang sangat bagus, dimana jika ini dikembangkan secara maksimal akan dapat mendukung bahkan menjadi sumber pakan alternatif untuk ternak dan ikan, oleh karena itu harus didukung penuh oleh pemerintah, khususnya dalam hal akses pengambilan sampah-sampah di pasar-pasar supaya ketersediaan sampah organik sebagai media utama pengembangbiakan maggot ini dapat terjamin secara terus menerus”, demikian tutur Sumarsono.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Sumarsono didampingi Kepala Kampung Bandar Agung juga meninjau lokasi pembangunan bendungan penangkis banjir yang baru dalam proses awal pembangunan dan masih sangat memerlukan bantuan dana dari pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan bendungan tersebut.